About

free counters

MORTE





Di anak tangga ke-1, ada sehelai mawar kering
Di anak tangga ke-2, ada boneka beruang yang kehilangan kepalanya
Di anak tangga ke-3, ada ceceran darah
Di anak tangga ke-4, ada sepotong tangan yang menggenggam surat cinta
Di anak tangga ke-5, ada sebuah liontin foto
Di anak tangga ke-6, ada sepasang sepatu mungil
Di anak tangga ke-7, ada anak perempuan yang tertidur
Di anak tangga ke-8, ada kucing yang menggigit ekornya
Di anak tangga ke-9, ada anak laki-laki yang mencari teman bermain
Di anak tangga ke berapa kamu akan berhenti?

Story:
Eris dan Oriel adalah dua orang anak perempuan kakak-beradik. Karena suatu hal, mereka dititipkan pada keluarga paman dan bibinya. Seperti yang selalu terjadi, di tempat tinggal barunya ini Eris diperlakukan dengan dingin. Sebaliknya, Oriel sang adik mendapat perlakuan istimewa. Eris yang sudah terbiasa, tidak ambil pusing dengan hal ini.
Di sekolah barunya, Eris berteman dengan Reed. Dalam waktu singkat, mereka telah menjadi akrab, sehingga Oriel merasa agak kesepian. Sementara itu, Eris sebagai anak baru, ditantang oleh teman2nya untuk menaruh pin sekolah di tangga rumah keluarga Leister, yang konon berhantu!
Suatu hari, Eris yang mood-nya sedang sangat buruk, berdiam diri di kamar. Ketika Oriel masuk, tanpa pikir panjang ia mengucapkan sesuatu yang menyakitkan, sehingga Oriel langsung berkelebat pergi. Ketika Oriel sedang berteduh dari hujan di teras rumah keluarga Leister, tiba2 pintu di belakangnya terbuka. Dan dari dalam rumah yang seharusnya kosong itu terdengar suara… Hey! Main yuk…

KARAKTER:

>> Eris
Anak yang cenderung menutup diri akibat perlakuan orang2 di sekitarnya. Eris merupakan anak ibunya dengan pria lain, meskipun ia telah menikah. Karena itulah, keberadaan Eris sering memicu pertengkaran ayah-ibunya, sehingga ia seperti seseorang yang ‘tidak diinginkan’ oleh keluarganya. Eris memiliki ‘kompleks’ terhadap Oriel, membenci sekaligus menyayangi sang adik…

>> Oriel
Adik Eris yang berumur 10 tahun. Oriel sebenarnya hanyalah anak angkat, namun ia sangat disayang oleh ayah, ibu, dan anggota keluarga besar mereka. Gadis kecil ini sangat menyayangi kakaknya, bahkan ia tidak ragu-ragu menentang siapapun yang menyakiti sang kakak.

>> Reed
Teman sekelas Eris, yang entah kenapa bisa sangat klop dengan gadis itu. Ia tidak percaya ada ‘hantu’ di rumah Leister. Reed memiliki teori sendiri, bahwa isu hantu maupun teka-teki anak tangga di rumah itu ada hubungannya dengan peristiwa pembunuhan bertahun-tahun silam.

End Note:
Seperti biasa, EKYU menghadirkan kisah yang beraura kelam. Judul ‘morte’ sendiri, dalam bahasa Perancis, Itali, dan Portugis, berarti ‘kematian’. Artwork dalam MORTE memiliki ciri khas tersendiri. Kisah ini juga memiliki plot dan alur yang baik, hanya kadang ada bagian yang susah dimengerti.

0 komentar:

Posting Komentar